AksaraKaltim – Pemkot Bontang menyerahkan secara simbolis bonus bagi atlet yang meraih medali di Porprov Kaltim ke VII di Kabupaten Berau 2022.
Penyerahan simbolis tersebut sekaligus bertepatan dengan pengukuhan pengurus KONI Bontang periode 2023-2027.
Penyerahan simbolis diberikan kepada atlet yang meraih emas perorangan sebesar Rp50 juta, perunggu perorangan senilai Rp25 juta dan perak perorangan Rp15 juta.
Diketahui Kontingen Bontang berhasil memperoleh 277 medali. Dirincikan medali emas 53, perak 77 dan perunggu 147.
Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengatakan penyerahan secara simbolis ini sebagai bukti jika Pemkot Bontang serius dalam menepati janji. Memberikan bonus bagi atlet yang meraih prestasi saat berlaga.
Untuk anggaran bonus bakal dicairkan pada APBD perubahan 2023 nanti. Najirah memastikan pencairan tidak akan sampai akhir tahun.
“Insya Allah tepat janji, tidak sampai akhir tahun. Kan sudah simbolis penyerahannya sisa realisasinya. Sekalian pembagian bonus bagi yang juara MTQ Kaltim dan atlet peraih emas di Sea Games,” kata dia.
Najirah pun mengakui kualitas atlet Bontang. Dia pun yakin ke depan atlet lokal bisa kembali meraih prestasi baik di tingkat Kaltim hingga Internasional.
“Alhamdulillah atlet kita bagus-bagus. Saya yakin Bontang bisa meraih juara di Kaltim sampai internasional. Seperti di Sea Games kemarin,” ujarnya.
Ketua KONI Bontang, Jamaluddin mengatakan untuk bonus peraih medali grup atau beregu, nominalnya tidak jauh dari pemberian bonus saat Porprov Kaltim ke VI di Kutim 2018 lalu.
Diakuinya sejauh ini belum ada perhitungan khusus untuk atlet peraih medali beregu.
“Nanti ada tim yang mengkaji nominalnya berapa. Minimal sama seperti yang lalu. Karena perorangan kan sama seperti tahun lalu,” kata dia.
Diketahui, besaran bonus yang diberikan Pemkot Bontang bagi atlet peraih medali di Porprov Kaltim ke VI di Kutim 2018, yakni medali emas kategori perorangan mendapatkan bonus Rp50 juta, perak Rp25 juta dan perunggu Rp15 juta.
Sedangkan bonus bagi peraih medali emas beregu beranggotakan 2 sampai 5 pemain adalah Rp75 juta, perak Rp35 juta serta perunggu Rp25 juta.
Di kategori beregu beranggotakan 6 sampai 10 pemain, peraih emas berhak memperoleh bonus sebesar Rp100 juta, medali perak Rp60 juta sementara perunggu Rp40 juta.
Klasifikasi beregu dengan 11 pemain ke atas, penyumbang medali emas diguyur bonus Rp125 juta, peraih perak Rp75 juta dan perunggu Rp55 juta. (Adv)