AksaraKaltim – Seorang pria inisial A (27) ditemukan tidak bernyawa di rumah kontrakan di Jalan Denpasar 3, RT 09, Kelurahan Gunung Telihan, pada Senin (18/9/2023). Pria tersebut diduga meninggal karena sakit yang dialaminya.
A ditemukan meninggal pertama kali oleh salah satu tetangganya bernama Yuli Iskandar.
Kata Yuli, sebelum ditemukan meninggal pria 27 tahun itu sempat mengeluh sakit maag. Pada Minggu kemarin sekira pukul 16.30 Wita A sempat meminta makan pada istrinya. Namun, saat istri Yuli menanyakan kondisi korban, A justru mengaku tidak sakit.
“Kemarin sempat nanya ke istri saya, masak apa. Istri saya bilang masak nasi goreng. Dikasihlah nasi goreng sama istri saya. Istri saya sempat tanya sakit apa, dia bilang enggak,” jelasnya.
Curiga A tidak keluar rumah, pada hari ini pukul 10.00, Yuli berinisiatif untuk menawarkan makan kepada tetangganya itu dengan cara mengetuk pintu dan jendela kamar A. Tidak mendapat respons, akhirnya Yuli memasuki rumah A. Kebetulan pintu rumah tidak terkunci.
“Saya langsung inisiatif masuki rumahnya. Kebetulan pintunya enggak dikunci,” tuturnya.
Saat masuk ke dalam rumah Yuli terkejut, mendapati tubuh A terbaring di ranjang menghadap ke arah kanan. Saat ia temui, tubuh A dalam kondisi biru.
Semasa hidupnya, A terbilang tertutup. Namun, tetap bersosialisasi dengan tetangga sekitar. Bahkan kata Yuli, setiap A sakit selalu memberitahu Yuli untuk meminta diantarkan berobat.
“Nah, pas sakit ini dia enggak ada bilang. Tapi, tapi pernah dia bilang sakit maag,” katanya.
Kapolsek Bontang Barat Iptu Lukito menuturkan bahwa hasil olah TKP menunjukkan bahwa tidak ada tanda kekerasan pada jenazah korban.
Dugaan sementara pria itu meninggal karena menderita sakit.
“Indikasi sementara karena sakit. Karena tidak adanya unsur tanda kekerasan pada tubuhnya,” sebutnya.
Saat ini, jasad A dibawa ke RSUD Taman Husada Bontang untuk dilakukan visum. Setelah itu dibawa ke rumah duka.