AksaraKaltim – Erau Adat Pelas Benua bakal dilaksanakan pada 2-8 Desember mendatang.
Ada dua hal menarik dalam Erau Adat Pelas Benua 2024 di Kampung Adat Guntung. Yakni, pembukaan akan dimeriahkan 1.000 penari Jepen dan dilaksanakan di Replikas Istana Kutai.
Erau Pelas Benua Guntung adalah pesta adat yang diselenggarakan di Kota Bontang, Kalimantan Timur. Acara ini merupakan warisan adat Suku Kutai yang bertujuan untuk membersihkan kampung dari hal-hal negatif dan memohon perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono menyampaikan saat ini persiapan kegiatan tersebut sudah berjalan sesuai jadwal.
“Rencana pelaksaan 2 sampai 8 Desember,” kata dia.
Lokasi kegiatan akan berpusat di Kelurahan Guntung yang memiliki makna historis dan budaya yang mendalam bagi masyarakat Kutai.
Dalam pagelaran tersebut, 1.000 penari Jepen akan tampil sebagai pembuka acara. Tarian Jepen, yang merupakan simbol kebanggaan budaya Kutai, diharapkan menjadi sorotan utama dalam perhelatan tersebut.
“Pembukaan rencana di Replika Istana Kutai. Penari memang kami batasi, hanya 1000-an karena kapasitas lapangan,” sebut dia.
Erau Pelas Benua tidak hanya menampilkan tarian, tetapi juga berbagai pertunjukan seni budaya lainnya, ritual adat, dan acara sakral yang mengandung nilai-nilai religius.
Kegiatan ini dirancang untuk menonjolkan kekayaan budaya masyarakat Kutai yang sarat makna keagamaan. (Adv)
