Pasar Semi Modern Dinilai Belum Tepat, DPRD Bontang Minta Pemkot Cari Terobosan Ramaikan Pasar

AksaraKaltim – Pasar bertingkat yang ada di Kota Bontang dinilai DPRD Bontang belum tepat. Salah satunya adalah Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin).

Pemkot diminta melakukan alih fungsi dan melakukan terobosan baru. Agar pasar di Bontang bisa ramai pengunjung.

Ada beberapa hal yang dianggap mempengaruhi sepinya pasar semi modern saat ini. Salah satunya, yakni masyarakat yang enggan bila harus naik ke lantai tiga atau empat gedung pasar.

Ditambah lagi gempuran era digital sekarang lebih memudahkan warga dalam berbelanja.

Hal ini disampaikan anggota Komisi II DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang pada Senin (1/7/2024).

“Buatlah pasar itu modern tapi tetap merakyat,” ujarnya.

Kata BW sapaannya, untuk pedagang sembako maupun pedagang ikan dinilai tidak cocok berada di lantai dua dan tiga.

Karena hampir setiap tahun permasalahan di pasar selalu sama. Yakni, sepinya pembeli yang selalu dikeluhkan pedagang pasar.

“Pemerintah harus punya terobosan,” ucapnya.

Keberadaan lift yang baru-baru ini dipasang pemerintah di pasar untuk memudahkan pengunjung pun dinilainya tidak memberikan efek yang signifikan.

Sementara Sekretaris Kota (Sekkot) Bontang, Aji Erlynawati saat dikonfirmasi mengaku belum bisa berbicara banyak mengenai alih fungsi pasar.

Kendati demikian, Aji mengakui jika adanya Mall Pelayanan Publik (MPP) di Pasar Tamrin tidak cukup berpengaruh dalam meramaikan pasar. Terlebih segala bentuk pelayanan saat ini lebih banyak yang bersifat online.

“Sehingga akan kami evaluasi kembali,” kata dia.

Berbagai upaya pun telah dilakukan Pemkot Bontang agar pasar yang ada di Bontang bisa ramai pengunjung. (Adv)