AksaraKaltim – Kelurahan Guntung dinilai memiliki potensi wisata yang besar. Ditambah lagi dengan cerita kedekatan seorang warga benama Ambo dengan seekor buaya bernama Riska.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik mengatakan meskipun buaya Riska sudah direkolasi oleh BKSDA Kaltim. Namun cerita kedekatan Ambo bersama Riska dahulu bisa dikemas secara unik. Secara regulasi langkah relokasi buaya tersebut juga dibenarkan oleh hukum.
“Guntung punya potensi wisata, meski bukan Riskanya, kan sudah tidak ada. Kita juga harus taat sama hukum ya (soal relokasi Riska),” kata dia saat menemui Ambo di kediamannya yang berlokasi di Kelurahan Guntung, Bontang Utara pada Kamis (12/10/2023).
Kata dia, nama Guntung saat ini sudah cukup dikenal masyarakat luas melalui cerita Ambo dan Riska. Sama halnya dengan salah satu cerita di satu daerah yang ada di Indonesia. Terdapat kisah sebuah danau yang memiliki sebuah makhluk dengan leher panjang. Namun meski hingga saat ini makhluk itu belum pernah terlihat muncul. Tapi, tiket penjualan dan antusias warga begitu tinggi karena penasaran.
“Cerita itu ada sampai sekarang. Begitu juga kisah buaya Riska dengan Ambo. Potensi wisata sudah ada ini, tinggal bagaimana mengolahnya. Jangan lupa libatkan warga sekitar,” ucapnya.
Kemudian, tidak lupa dia mengingatkan untuk bisa menjaga keamanan, fasilitas pendukung seperti toilet dan sarpras pendukung lainnya.
“Penuhi itu semua, sehingga pengunjung juga nyaman. Intinya punya potensi wisata yang besar hanya belum dikembangkan saja,” jelasnya.
