AksaraKaltim – Pencarian Muhammad Darwis (52), warga Muara Badak, Kutai Kartanegara yang hilang diduga diterkam buaya masih dilakukan.
Baru-baru ini tim gabungan pencarian yang dipimpin oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kaltim, Satpolairud Polres Kukar, dan Polsek Anggana baru mendapati organ bagian organ dalam milik warga yang diduga hilang setelah diterkam buaya.
Kabar itu disampaikan Kapolres Kukar AKBP Dody Surya Putra melalui Kapolsek Anggana AKP Akhmad Wira Taryudi. Ia mengatakan, bagian organ dalam itu ditemukan di sekitaran empang.
Namun, polisi belum bisa memastikan karena harus dicek terlebih dahulu. Sembari tim di lapangan melakukan pencarian bagian tubuh dari Muhammad Darwis.
“Kemarin tim mendapati bagian usus. Tapi belum bisa dipastikan. Di sekitar tempat hilangnya warga Muara Badak itu. Terus sudah diamankan. Sementara jasadnya belum ditemukan,” ucap AKP Akhmad Wira.
Hingga berita ini ditulis, awak media masih berupaya mengkonfirmasi Basarnas Kaltim.
Sebelumnya diberitakan, Muhammad Darwis (52) asal Kecamatan Muara Badak dilaporkan hilang usai diterkam buaya pada Selasa (29/4/2025) pagi.
Kabar itu disampaikan Kepala BPBD Kukar Eko. Saat ini laporan tersebut juga sudah ditindaklanjuti oleh petugas untuk melakukan pencarian.
Diduga korban hilang saat menceburkan diri di empang miliknya. Tepatnya, di Tanjung Pimping, Muara Badak berbatasan dengan wilayah Anggana. Kemudian, tiba-tiba korban langsung di sambar dan diseret buaya.
“Benar, laporan awal dari relawan kami begitu. Saat ini sedang dicari,” ujarnya