AksaraKaltim – Fulgentia Marianne pelajar asal SMA Vidatra, Bontang dinyatakan lolos dan resmi bergabung sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana Negara sebagai perwakilan dari Provinsi Kaltim.
Fulgentia Marianne dinyatakan lolos pada 25 Mei silam. Kini pelajar tersebut sudah diberangkatkan ke Jakarta pada 7 Juli lalu, untuk menjalani masa karantina bersama perwakilan lainnya dari 34 provinsi di Indonesia.
“Tentu ini hasil yang membanggakan. Sudah dua tahun berturut-turut siswa asal Bontang mewakili Provinsi Kaltim menjadi Paskibraka Nasional. Harapannya bisa menjadi pembawa baki bendera pusaka,” ujar Kabid Kepemudaan Dispopar Bontang, Rendy Kamis (27/7/2022).
Adapun, untuk Paskibraka tingkat kota, kini sudah memasuki tahap latihan. Rencananya, pada 9 Agustus mendatang ke-41 pasukan pengibar sudah memasuki masa karantina.
Nantinya, saat memasuki masa karantina, baik keluarga maupun orang tua anggota Paskibraka tidak diperbolehkan menjenguk anaknya. Hal itu bertujuan untuk menjaga fokus para anggota Paskibraka tingkat kota.
“Tingkat kota ada 41 pelajar. Selain itu, ada empat orang pelajar asal Bontang, dua putra dan dua putri, yang juga berhasil lolos menjadi Paskibraka di tingkat Provinsi Kaltim,” tutupnya.