AksaraKaltim – Kenaikan harga BBM subsidi beberapa waktu lalu turut berdampak pada harga sembako dan lainnya. Karenanya, Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang bakal menggelontorkan anggaran sebesar Rp1 miliar untuk menyalurkan paket sembako yang diperuntukkan bagi pelaku usaha kecil di Bontang.
Kepala Diskop-UKMP Bontang, Kamilan menyebut, bantuan sembako akan menyasar para pelaku usaha mikro. Adapun mekanisme pembagiannya tengah dalam pembahasan.
Sebab, penganggaran bantuan berupa sembako tersebut baru dianggarkan pada APBD perubahan tahun 2022. Dan sudah disetujui senilai Rp1 miliar. Bantuan sembako nantinya berupa beras, gula, telur dan minyak goreng.
“Total Anggaran yang disiapkan sekitar Rp1 miliar,” kata Kamilan, Selasa (1/11/2022).
Dijelaskan Kamilan, meskipun kenaikan harga barang di pasaran masih terbilang normal dan stabil. Namun turut berimbas dan dirasakan bagi pelaku UMKM
Diharapkan Kamilan, adanya bantuan yang diberikan pemerintah melalui Diskop-UKMP itu bisa mengurangi beban dari pemilik usaha kecil. Atas kebijakan pemerintah pusat yang menaikkan harga BBM subsidi pada awal September lalu.
“Harapannya bisa membantu UMKM yang terdampak inflasi karena kenaikan BBM subsidi,” pungkas Kamilan. (Adv)