AksaraKaltim – Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengunjungai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang ada di Kelurahan Kanaan. Di mana sebelumnya, ODGJ tersebut sempat diamankan karena membuat resah warga. Karena sering membawa sajam.
Kunjungan tersebut, kata Najirah, sebagai bentuk perhatian Pemkot Bontang terhadap warganya. Yang harus ikut bertanggung jawab atas kondisi salah satu masyarakat Bontang.
Selain mengunjungi ODGJ tersebut, Najirah juga memberikan bantuan. Tetapi, dia enggan menyebutkan bantuan yang diberikan.
“Itu pribadi tadi, jadi enggak usah disebut lah,” kata dia, Rabu (29/3/2023).
Saat ini ODGJ tersebut telah ditampung di salah satu gereja untuk diterapi oleh salah satu pendeta.
Diceritakan Najirah, jika saat ini ada dua orang yang tengah menjalani pengobatan dengan pendeta tersebut. Pertama warga Kanaan dan yang kedua merupakan warga luar Bontang.
Seingat Najirah, ODGJ yang sempat diamankan warga beberapa waktu lalu memiliki adik. Namun sudah meninggal karena sakit.
“Sempat saya tawarkan untuk dibawa ke RSJ Samarinda, tapi pendetanya bilang tidak usah biar dia yang merawat dan melakukan terapi. Yang satunya asal Samarinda dan bahkan sudah hampir sembuh,” ucapnya.
Sebelumnya, satu orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kelurahan Kanaan kembali diamankan. Pria paruh baya yang tidak diketahui namanya itu, sering kali mengamuk dan membawa senjata tajam. Bahkan tidak jarang barang milik warga ia ambil.
Kapolsek Bontang Barat Iptu Lukito mengatakan, ini bukan pertama kalinya ODGJ itu diamankan. Tapi, orang tersebut kembali mengamuk dan berhasil diamankan warga. Pada Rabu (22/3) lalu.
“Tidak ada korban berkaitan dengan sajam (yang sering dibawa). Kalau barang (milik warga) banyak yang diambil. Berupa kompor gas, tabung gas, ayam. Pokoknya barang yang ada di pondok kebun banyak diambil,” ujarnya, Kamis (23/3/2023).






