AksaraKaltim – Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) 5, Racman Avri menyebut komika Bontang memiliki potensi besar bisa masuk dapur industri dunia entertainment.
Dia menilai peluang seorang stand up comedy di dunia industri sangat besar. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya komika yang hampir setiap hari mengisi layar kaca televisi.
“Kuncinya satu, tekun. Baik itu menulis, konten creator dan lainnya,” ucapnya saat berbincang dengan AksaraKaltim, Sabtu (26/11/2022) malam.
Menurutnya, semua komika di daerah memiliki potensi untuk bisa sampai ke pentas komika di tingkat nasional, termasuk Kota Bontang. Seingat Racman Avri, sejak 2011-2016 dirinya sempat tinggal di Kota Taman-sebutan Bontang.
Dikatakannya, Komika Bontang sejak saat ini mencoba mengenalkan dan mengembangkan stand up comedy. Tetapi, yang menjadi kendala mereka tidak memiliki wadah.
“Bisa banget anak Bontang sampai ke nasional, kenapa enggak. Cuma itu kendalanya, ada juga teman-teman coba minta izin ke kafe buat nampil, izinnya sedikit susah. Mungkin Dinas Perpustakaan bisa jadi wadah nantinya untuk belajar,” kata dia.
Merespons itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, Retno Febriaryanti menyatakan diri siap mewadahi komika Bontang.
Retno menjelaskan, salah satu fungsi perpustakaan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sosial. Sehingga mereka siap mewadahi anak-anak Bontang yang memiliki potensi dari berbagai sektor. Sehingga tidak hanya komika saja.
“Mereka memang perlu wadah dan kami siap mewadahi dan mendorong mereka hingga menjadi komika terkenal. Minimal untuk di lingkup Kota Bontang,” papar Retno, Minggu (27/11/2022).
Diterangkan Retno, kolaborasi yang saat ini tengah berjalan, yakni antara DPK dan PT Kaltim Nitrat Indonesia (KNI) dengan membangun Creative Hub. Tujuannya adalah menyiapkan wadah bagi anak-anak muda Bontang untuk berkreasi.
Creative hub bakal menjadi menjadi kreatifitas anak-anak Bontang. Seperti komunitas penulis, komunitas industri kreatif, komunitas pemustaka milenial yang ingin mengembangkan diri sesuai bakat dan minat masing-masing. Sehingga bisa menjadi anak muda Bontang yang kreatif dan bisa bersaing d dunia global yang sangat kompetitif.
“Creative Hub inilah nantinya akan menjadi tempat mereka berkreasi sesuai bakat mereka. Jadi kami sangat siap menjadi wadah untuk mereka,” bebernya. (Adv)
