AksaraKaltim – Pemkot Bontang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) menggelar pelatihan berdasarkan unit kompetensi.
Pelatihan yang mengusung tema pelatihan kerja untuk masa depan yang lebih baik ini digelar di Auditorium Taman 3 Dimensi, Senin (22/4/2024).
Wakil Wali Kota Bontang, Najirah mengatakan pembangunan suatu daerah pada hakikatnya bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat dan pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Besarnya kebutuhan dunia kerja akan tenaga kerja yang terdidik, memiliki kompetensi dan mampu mengimbangi kemajuan teknologi.
“Maka salah satu faktor penting yang tidak dapat diabaikan adalah menyangkut peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang profesionalisme. Kualitas SDM berkaitan erat dengan kualitas tenaga kerja yang mampu bersaing dalam perkembangan dunia kerja,” jelas Najirah.
Kata dia, kegiatan pelatihan kerja berbasis kompetensi, dilaksanakan sebagai bentuk peran pemerintah dalam mengembangkan dan melindungi SDM. Hal ini sejalan dengan visi Kota Bontang yaitu terwujudnya Kota Bontang yang lebih hebat dan beradab.
“Serta sejalan dengan misi Kota Bontang yang berdaya saing dan sejahtera melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia” bebernya.
Najirah berpendapat, permasalahan ketenagakerjaan bukanlah persoalan pemerintah daerah semata, bahwa di negara-negara maju juga mengalami permasalahan tenaga kerja atau pengangguran.
Disebabkan tingginya masyarakat yang bergantung pada ketersediaan lapangan kerja. Oleh karena itu, pola ini harus diubah. Masyarakat harus bergegas untuk merubah dirinya menjadi tenaga kerja yang handal dan mandiri.
“Insyaallah pemerintah daerah akan memfasilitasi dengan pemberian pelatihan seperti yang sedang dilakukan sekarang ini,” terang Najirah.
Ditegaskan Najirah, Pemkot Bontang
tetap fokus dan konsisten dalam melaksanakan program-program yang bertujuan menyejahterakan masyarakat Kota Bontang. Pemerintah juga tidak henti-hentinya melaksanakan pembangunan fisik maupun peningkatan kualitas SDM Kota Bontang guna untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja lokal Bontang yang handal dan siap bersaing dengan tenaga kerja yang lain.
“Cita-cita mulia itu hanya bisa dicapai dengan kerja keras. Seluruh komponen masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas kerja dan kinerja dengan sungguh-sungguh. Dengan harapan masyarakat Bontang bisa lebih sejahtera,” ucapnya.
Ia menerangkan, kegiatan ini merupakan kerjasama Disnaker dengan berbagai lembaga pelatihan di Bontang. Pelatihan peningkatan kompetensi ini ada 29 pelatihan. Dengan total peserta 632 orang. Diharapkan bisa memenuhi kebutuhan tenaga kerja profesional di bidangnya.
“Saya pesan peserta agar bersungguh-sungguh dalam mengikuti pelatihan ini. Agar menjadi tenaga kerja yang profesional pada bidangnya masing-masing,” pungkasnya. (Adv)