AksaraKaltim – Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN), Brigjen TNI, Yudhi Prasetiyo menegaskan kepada seluruh prajuritnya agar tidak terlibat politik praktis. Mengingat saat ini sudah masuk tahun politik.
Anggota TNI di Kaltim juga diminta untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing.
Diketahui pada 14 Februari 2024 diselenggarakan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres).
“Di tahun politik ini sudah saya ingatkan anggota untuk selalu siap siaga. Dan menjaga netralitas,” ucapnya saat berkunjung ke Kodim 0908/BTG guna mengecek wilayah dan anggota dalam menghadapi dinamika wilayah.
Ditegaskan Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo jika ada kedapatan prajurit yang melanggar, dirinya tidak segan memberikan sanksi berat. Karena baik secara pribadi maupun satuan dalam TNI hal yang berbau politik sangat dilarang keras
“Apabila dalam pemeriksaan terbukti, jelas akan berpengaruh terhadap pangkat dan jabatannya,” tegasnya.
Di sisi lain, Jenderal Bintang Satu tersebut juga meminta Babinsa dan anggota lain di bawah naungan Kodim 0908/BTG agar benar-benar menjaga dan memahami wilayahnya.
Karena Babinsa merupakan pionir atau pengumpul keterangan dan data di lapangan tempat dia bertugas. Selain itu, dirinya juga minta Babinsa memperhatikan warga tempat mengabdi. Untuk segera membantu masyarakat jika ada yang mengalami kesusahan.
“Tidak hanya Babinsa, yang lain juga bisa handal dalam tugas di kewilayahan,” bebernya.