AksaraKaltim – Operasi Patuh Mahakam di Kota Bontang bakal dimulai Senin, 14 Juli besok. Operasi yang digelar serentak se-Indonesia itu akan berlangsung selama dua pekan dan berakhir pada 27 Juli 2025.
Kasat Lantas Polres Bontang, AKP Purwo Asmadi, mengatakan terdapat sembilan jenis pelanggaran yang disasar pada operasi patuh kali ini. Yakni, penggunaan handphone saat mengemudikan kendaraan, melawan arus, melanggar batas kecepatan, balapan liar, melanggar alat pemberi isyarat lalu lintas, tidak menggunakan sabuk keselamatan, dan tidak menggunakan helm.
“Selain itu, mengangkut orang dengan menggunakan kendaraan atau angkutan barang, dan melanggar hak utama kendaraan tertentu (prioritas),” jelasnya, Sabtu (12/7/2025).
AKP Purwo menyebut, anggota yang diterjunkan dalam operasi ini ada sebanyak 150 personil. Terdiri dari 40 personil polres, 10 personil pengetatan, dan sisanya merupakan personil gabungan.
“Khusus untuk truk over dimensi dan overloading (ODOL) masih tahap sosialisasi jadi tidak masuk jenis pelanggaran yang akan disasar,” sebutnya.
Diketahui, pelaksanaan operasi patuh 2025 ini bertujuan untuk menciptakan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.