Kecamatan Tabang Banjir, 10 Desa Terendam

Sekcam Tabang tengah meninjau kondisi banjir. (Sekcam Tabang for Aksara Kaltim).

AksaraKaltim – Sebanyak 10 desa di Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara, kebanjiran. Curah hujan dengan intensitas tinggi sejak Rabu (18/5/2022) sore sampai Kamis (19/5/2022) disebut menjadi penyebabnya.

Air sungai mulai terlihat meluap sekitar pukul 09.00 pagi tadi. “Untuk di kawasan perumahan dinas kecamatan tinggi air sekira 50 sentimeter atau selutut orang dewasa,” kata Sekretaris Camat (Sekcam) Tabang Rakhmadani Hidayat.

Dari 19 desa yang ada di Kecamatan Tabang, terdapat beberapa desa yang direndam banjir cukup tinggi. Ketinggian air mencapai 120-130 centimeter atau setara sepinggang orang dewasa.

Seperti Desa Umaq Tukung, Tabang Lama, Tabang Baru, Kampung Baru, Sidomulyo, Long Lalang, Gunung Sari, Ritan Baru, Muara Ritan, dan Tukung Ritan. “Desa-desa tersebut cukup dalam,” papar Doni-sapaannya.

Sampai sekarang belum ada warga yang mengungsi. Doni menjelaskan, sejauh ini kebiasan warga bila terjadi banjir, mereka tetap bertahan di rumah masing-masing. Dengan cara membuat semacam panggung di dalam rumah.

“Iya warga molah tegak (membuat semacam) tara atau panggung di dalam rumah,” katanya.

Jika terjadi banjir seperti ini, kata Doni, biasanya air baru akan surut kurang lebih sekira 12-24 jam. “Paling lawas (paling lama) dua hari lah baru kering jalan pemukiman warga,” tutupnya.

Print Friendly, PDF & Email