AksaraKaltim – Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Syarifudin HR, mendorong upaya pembentukan pasar di kawasan pesisir sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi lokal, terutama menjelang Ramadan ketika kebutuhan masyarakat cenderung meningkat.
Selain itu, Syarifudin HR juga menekankan pentingnya stabilitas harga selama periode tersebut. Hal ini ditekankannya sebagai upaya untuk menjaga lonjakan inflasi yang mulai terjadi di PPU.
“Selain meningkatnya kebutuhan menjelang Ramadan, ini juga untuk menekan harga-harga kebutuhan,” ujar Syarifudin,
Syarifudin juga meminta perhatian dari Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKM Perindag) terkait pengembangan pasar di lima kelurahan pesisir, yaitu Sesumpu, Pejala, Kampung Baru, Saloloang, dan Tanjung Tengah.
Menurutnya, wilayah-wilayah pesisir ini memiliki potensi besar untuk menggerakkan perekonomian, khususnya dalam sektor perdagangan.
“Kami mempertimbangkan kelima kelurahan tersebut untuk menggeliatkan ekonomi, setidaknya dengan keberadaan pasar di sana,” tambahnya.
Meskipun PPU sudah berstatus kabupaten, kelima kelurahan pesisir itu masih kekurangan fasilitas pasar yang layak.
Dengan adanya pasar desa yang representatif, Syarifudin berharap perputaran ekonomi di wilayah tersebut bisa dipacu, sekaligus menjadi pusat kegiatan ekonomi bagi warga.
“Pasar desa yang representatif sudah cukup, yang penting itu bisa mempercepat perputaran ekonomi,” tandasnya. (Adv)