Basri Rase Sebut Ekonomi Hijau Sektor Peternakan Kambing Bakal Jadi Unggulan Kota Bontang

AksaraKaltim – Pemkot Bontang berencana menggalakkan ekonomi hijau menjadi salah satu ekonomi unggulan Kota Bontang. Salah satu ekonomi hijau yang dilirik Pemkot Bontang adalah pembuatan peternakan kambing di tahun ini.

Wali Kota Bontang, Basri Rase mengatakan ekonomi hijau merupakan kegiatan masyarakat yang tidak bersumber pada pabrik pengolahan. Sehingga suatu daerah bisa memiliki keunggulan masing-masing. Sesuai arahan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

“Saya pilih ekonomi hijau sektor peternakan untuk menjadi keunggulan Kota Bontang,” terangnya, Jumat (26/4/2024).

Kata dia, sektor peternakan yang dianggap mudah untuk dikelola adalah peternakan kambing. Karena untuk luasan lahan pembuatan kandang juga dinilai tidak perlu tempat yang besar. Dari segi biaya perawatan juga tidak memerlukan biaya yang besar.

“Akan dicoba buat budidaya kambing. Karena daya tahan tubuhnya terbilang kuat (dari penyakit),” terangnya.

Sementara untuk budidaya sapi atau ayam dianggap Basri Rase memerlukan biaya luasan lahan dan kandang yang besar. Di sisi lain juga perawatannya terbilang repot. Agar terhindar dari serangan wabah penyakit.

“Belum lagi baunya kalau ternak ayam,” ucapnya.

Dijelaskannya, program ini rencananya akan direalisasikan pada APBD Perubahan 2024 mendatang. Program ini juga tidak memerlukan perencaan nantinya.

Pemkot Bontang akan langsung memberikan bantuan tersebut kepada masyarakat. Dengan catatan segala regulasinya diatur oleh pemerintah.

Untuk mematangkan program ini. Wali Kota Bontang berencana berkunjung ke salah satu peternakan kambing dan domba di Mangunsari, Malang, Jawa Timur.

“Makanya saya mau ke Malang nanti lihat langsung ke sana,” ujarnya.

Sekedar diketahui, program Ekonomi Hijau bertujuan untuk menciptakan perekonomian Indonesia yang juga menitikberatkan pada proteksi lingkungan.

Secara spesifik, program ini bertujuan untuk melakukan transformasi sistem perekonomian Indonesia menuju perekonomian yang memancarkan gas rumah kaca lebih sedikit. Sekaligus mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang tinggi. (Adv)

Print Friendly, PDF & Email